Visualforce Tutorial: video podcast

Dengan VisualForce, user dapat meng-customize tampilan / user interface pada salesforce.com dan Force.com framework sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

Berikut ini video podcast untuk mempelajari dasar-dasar Visualforce.

Walaupun podcast video ini dibuat pada edisi Spring '08 (2 tahun yang lalu), tetapi sampai saat ini belum banyak perubahan dan dapat Anda gunakan sebagai dasar-dasar untuk mempelajari Visualforce.

Click link berikut ini untuk membuka website tutorial Visualforce, video ini menggunakan Adobe Flash, jadi pastikan web browser Anda support Adobe Flash.
http://www.salesforcetrainingpodcasts.com/courses/dev405/shell-orig.htm

Kemudian, Anda bisa membaca lebih jauh tentang Visualforce di wiki Force.com dari link berikut ini:
http://wiki.developerforce.com/index.php/An_Introduction_to_Visualforce

Bila mempunyai pertanyaan tentang Visualforce dan salesforce.com, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Logo: web 2.0 companies

Logo merupakan identitas bagi suatu perusahaan / organisasi.

Logo perusahaan atau organisasi biasa nya berupa design graphis tulisan nama perusahaan / organisasi, bisa juga ditambahkan dengan suatu symbol / graphic design pada tulisan nama perusahaan. Perusahaan seperti IBM, Coca-Cola, Microsoft, Google, Yahoo mempunyai logo yang berupa tulisan nama perusahaan saja.

Sedangkan perusahaan seperti Bank BCA, Garuda Indonesia, Toyota, Mercedes-Benz menggabungkan nama perusahaan dengan suatu symbol / graphic design.

Ada juga sebagian perusahaan yang hanya menggunakan design graphis tanpa ada tulisan nama perusahaan sama sekali, misal nya: Volkswagen.

Logo dari perusahaan-perusahaan di atas dapat di lihat dari masing-masing website perusahaan tersebut atau juga dengan bantuan search engine Google.

Bagi start-up company yang bergerak di bidang software, khusus nya internet, yang dikenal dengan perusahaan web 2.0. Logo untuk perusahaan type ini merupakan bagian yang sangat penting karena user selalu akan melihat logo perusahaan sewaktu mengakses layanan yang diberikan sehingga menciptakan brand identity yang kuat.

Beda dengan perusahaan tambang atau kimia yang jarang diketahui atau dikomsumsi secara langsung oleh end-user.

Berikut ini logo beberapa perusahaan web 2.0:

click image di atas untuk size sebenar nya

Bila mempunyai pertanyaan tentang logo untuk perusahaan Anda, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

HTTP form: method POST vs GET

Untuk mengirimkan data dengan HTTP terdapat 2 method, yaitu: POST dan GET.
Pada metoda POST, data yang dikirimkan dari suatu form tidak ditampilkan, sedangkan metoda GET menampilkan data yang dikirimkan sebagai parameter pada URL, misal nya:
http://www.aerje.com/form1.aspx?id=1&nama=Budi

Page yang menerima form dengan metoda GET dan POST juga memiliki cara pembacaan yang berbeda.

Pada metoda GET, gunakan Request.QueryString("nama_input_type") untuk membaca nilai pada parameter "nama_input_type". Nama parameter dan nilai parameter kelihatan mudah pada URL.

Sedangkan dengan POST, gunakan Request.Form("nama_input_type") untuk membaca nilai form dari input "nama_input_type". Nama dan nilai form yang dikirim tidak kelihatan pada metoda ini, misal nya: http://www.aerje.com/form1.aspx . Sehingga metoda ini sedikit lebih aman karena nilai form tidak kelihatan secara langsung.

Berikut ini sample aplikasi menggunakan HTTP method GET dan POST dengan Visual Studio 2008.

Silahkan mencoba dan bila ada pertanyaan tentang software, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Google Apps: for Business

Apa yang Anda kenal dengan Google? Tentu saja yang pertama kali terpikir adalah Google Search yang Anda gunakan untuk mencari 'apa saja' dari internet. Selain itu juga terdapat Google Map, Google Earth, Picasa, Blogger, dst.

Semua servis tersebut adalah gratis, dapat dinikmati dengan cuma-cuma tanpa membayar apa-apa. Tetapi, apakah Anda pernah berpikir ada product dari Google yang berbayar? Jawaban nya adalah YA, salah satu di antara nya adalah Google Apps Premier edition.

Apa itu Google Apps? Google Apps adalah paket aplikasi dari Google yang terdiri dari communication, office productivity, dan collaboration. Adapun product yang termasuk dalam Google Apps adalah:
- Docs
- Calendar
- Email (dikenal dengan Gmail)
- Chat (dikenal dengan Gtalk)
- Sites
- Video (bukan YouTube)
- Postini Services
- Groups
- Contacts

Google Apps terdiri dari 2 edisi:
1. Standard Edition
2. Premier Edition

Standard Edition diberikan secara gratis, Anda dapat mendaftarkan domain Anda ke Google dari URL berikut ini http://www.google.com/a, pilih Standard Edition dan ikuti perintah selanjut nya dari URL di atas.

Apa saja kelebihan edisi Premier dibandingkan dengan edisi Standard? Berikut ini kelebihan nya:
- Jumlah maximum user bisa > 50
- Tambahan aplikasi Groups dan Videos
- Storage 25GB, dibandingkan 7GB pada edisi Standard.
- Feature SSO, force SSL, dan password control yang lebih baik
- Support 24/7 dan 99.9% uptime guarantee

Silahkan mencoba dan bila ada pertanyaan tentang Google Apps, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Google Maps: Static Maps API

Kami pernah menulis pada blog sebelum nya tentang cara step by step untuk memasang Google Maps ke website Anda secara interactive. Pada blog tersebut, Anda harus mendaftarkan domain Anda untuk mendapatkan key untuk dipergunakan ke website Anda.

Apabila Anda tidak membutuhkan fungsi interactive dan zooming, Anda bisa menggunakan Google Static Maps API yang lebih sederhana.

Dengan Google Static Maps API, Anda cukup mengarahkan image peta yang Anda butuhkan ke http://maps.google.com/maps/api/staticmap dengan beberapa parameter yang dibutuhkan. Salah satu parameter yang cukup penting adalah "markers", sehingga pengunjung website Anda bisa langsung melihat jelas point yang mau Anda tekankan.

Perhatikan peta berikut ini.

Peta ini dibuat hanya dengan mengarahkan image ke http://maps.google.com/maps/api/staticmap dengan custom icon yang dapat Anda define sendiri.

Click link berikut ini sample file html yang menggunakan Google Static Maps API.

Adapun beberapa parameters yang cukup penting pada Google Static Maps API adalah:
- format
- maptype
- markers
- sensor
- size
- zoom
- dan lain-lain

Untuk lengkap nya, Anda dapat melihat dokumentasi Google Static Maps API dari link berikut ini http://code.google.com/apis/maps/documentation/staticmaps

Bila mempunyai pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Windows 7: XP Mode

Windows 7 menawarkan banyak fitur baru dibandingkan dengan Windows XP dan performance yang jauh lebih baik daripada Windows Vista.

Bagi yang mencoba untuk upgrade ke Windows 7, kemudian menemukan masalah kompatibilitas dalam meng-install aplikasi yang tidak compatible dengan Windows 7, misal nya: Visual Studio 2003 atau MSSQL 2000. Anda dapat meng-install Windows XP Mode pada Windows 7 apabila Anda menggunakan edisi Professional, Enterprise dan Ultimate.

Windows XP Mode menggunakan basis Microsoft Virtual PC dan terintegrasi dengan secara langsung dengan Windows 7, dimana user dapat meng-akses USB dan device lain nya dari XP Mode, meng-akses file-file pada Windows 7, copy dan paste antar Windows, dan masih banyak lagi.

Anda dapat langsung launch aplikasi yang diinstall pada Windows XP Mode dari start menu di Windows 7, tentu nya dengan performance yang lebih lambat, karena ini via menggunakan Virtual PC.

Bila Windows 7 Anda belum terinstall XP Mode, Anda dapat memulai dengan download Windows XP Mode dari http://www.microsoft.com/windows/virtual-pc/download.aspx, perlu diperhatikan kalau file ini mempunyai ukuran sekitar 500MB, jadi pastikan Anda mempunyai koneksi internet yang baik.

Setelah itu, download Microsoft Virtual PC dari URL yang sama dengan di atas.

Terakhir, bila processor komputer Anda tidak memiliki kemampuan virtualisasi, Anda wajib mendownload update untuk Windows XP Mode pada URL yang sama dengan di atas. Untuk processor Intel, perhatikan apakah processor Anda mempunyai fitur Intel-VT enabled. Sedangkan untuk processor AMD, rata-rata processor yang di beli dalam waktu 3 tahun terakhir sudah memiliki fitur virtualisasi yang diperlukan.

Perlu diperhatikan processor tanpa fitur virtualisasi akan memiliki performance yang jauh lebih lambat.

Untuk informasi lengkap dapat membaca PDF berikut ini dan bila mempunyai pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Avast 5: real-time protection

Pada blog sebelum nya, kami sudah membahas tentang antivirus gratis untuk personal use (bukan corporate), salah satu yang cukup terkenal adalah Avast! Free Antivirus.

Pada blog ini kamu mau membahas lebih banyak tentang Avast. Avast Antivirus merupakan sebuat product dari AVAST Software yang bermarkas di Prague, Czech Republic.

Pertama kali Avast Antivirus di-release pada tahun 1988, sampai saat ini sudah dipergunakan lebih dari 110 juta pengguna dari seluruh penjuru dunia dari total komputer saat ini sekitar 500-600 juta. Jadi Avast Antivirus memproteksi sekitar 20% dari total komputer di dunia, tentu saja ini bukan hal yang kecil.

Avast memiliki 400 server yang digunakan untuk mem-push update antivirus ke seluruh pengguna di seluruh dunia, dengan data sebesar 2 petabytes setiap bulan (1 petabype = 1024 terabyte = 1024 x 1024 gigabyte). Dapat Anda bayangkan besar nya data yang di push dari server Avast?

Avast memiliki proteksi extra terhadap komputer Anda dari serangan virus dan trojan, selain dengan scan pada harddisk, USB drive, email. Suatu feature extra pada Avast adalah web shield, perhatikan image berikut ini

Avast secara otomatis mem-blokir web browser bila user meng-akses website yang tidak aman dan berbahaya. Untuk keterangan lebih lanjut dapat membaca dari blog berikut ini.

Selain itu avast juga memproteksi instant messenger Anda (seperti: MSN messenger, Yahoo Messenger, Gtalk) dengan IM shield secara real-time.

Aerje merupakan reseller Avast Antivirus, jadi bila mempunyai pertanyaan tentang antivirus, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Ms Office 2010: editions

Microsoft Office 2010 sudah di-release beberapa saat yang lalu. Pada versi ini terdiri dari 3 edisi utama, yaitu: Office Home and Student, Office Home and Business, and Office Professional.

Edisi Office Home and Student terdiri dari aplikasi Word, Excel, PowerPoint, dan OneNote. Edisi Office Home and Business di tambah dengan Outlook dari edisi Office Home and Student. Dan pada edisi Office Professional ditambahkan aplikasi Publisher dan Access dari edisi Office Home and Business.

Selain 3 edisi utama di atas, untuk kantor yang membutuhkan license di atas 5 user terdapat edisi Office Standard yang terdiri dari: Word, Excel, PowerPoint, OneNote, Outlook, Publisher. Dan edisi Office Professional Plus dengan tambahan Access, Infopath dan Sharepoint dari edisi Office Standard.

Sedangkan untuk universitas terdapat edisi Office Professional Academic dengan item yang sama dengan Office Professional, tetapi dengan harga yang lebih murah dan hanya khusus untuk academia saja.

Selain versi ber-bayar di atas, juga terdapat 2 versi lagi yang belum di bahas dan gratis.
1. Office Starter
Edisi ini hanya untuk komputer baru OEM dan diberikan secara gratis, dan edisi ini hanya terdapat aplikasi Word dan Excel saja. Aplikasi ini bukan trial edition, sebagaimana kita jumpai pada Office 2007. Jadi tidak ada masa expired selama 60 hari setelah aplikasi mulai dipergunakan. Tetapi, pada edisi ini terdapat iklan yang tidak dapat kita hapus.

2. Office Web Apps
Edisi ini tersedia secara online, mirip dengan Google Doc yang mungkin Anda sudah pergunakan. Office Web Apps mempunyai 4 aplikasi, yaitu: Word, Excel, PowerPoint dan OneNote. Untuk menggunakan aplikasi ini user harus mempunyai Live ID, dokumen di simpan pada cloud storage SkyDrive dengan kapasitas 25GB.



Demikian sedikit perbandingan dari kami dari berbagai edisi Ms Office 2010, pastikan Anda memilih edisi yang sesuai dengan kebutuhan Anda saja, karena setiap edisi datang dengan harga yang berbeda.

Bila mempunyai pertanyaan tentang software, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Microsoft Office Document Imaging (2)

Pada blog sebelum kami sudah menjelasan tentang Microsoft Office Document Image (MODI) dan cara untuk menghasilkan file MDI sebagai virtual printer.

Pada Microsoft Office XP dan 2003, Microsoft Office Document Imaging terinstall secara default bersama dengan virtual printer Microsoft Office Document Image Writer. Tetapi pada Microsoft Office 2007, tool ini tidak terinstall secara default.

Kabar baik nya, Microsoft Office 2007 masih mendukung MODI ini dan kita dapat membuka file MDI. Kita cukup meng-enable aplikasi tool ini dengan step-step berikut ini pada Windows 7:

1. Dari Control Panel, pilih Programs and Features
2. Cari aplikasi yang Microsoft Office yang sudah di install di komputer Anda, misal nya Microsoft Office 2007 Exterprise
3. Klik aplikasi tersebut dan kemudian pilih "Change" pada bagian atas
4. Pilih option "Add or Remove Features" dan click Continue Continue
5. Cari section "Office Tools", kemudian "Microsoft Office Document Imaging"
6. Pilih drop down "Run from My Computer" dan click button Continue

Sebuah virtual printer “Microsoft Office Document Imaging Writer” akan di buat dan kita dapat mencetak ke file format TIF dan MDI. Setelah tool ini di install, Anda juga dapat membuka file MDI dari komputer Anda, bila perlu restart komputer Anda.

Sayang nya, pada Microsoft Office 2010, MODI ini sudah di hapus dan tidak ada penjelasan tentang di buang nya MODI dari Office versi 2010.

Bila mempunyai pertanyaan tentang software, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

WinMerge: a free file comparison tool

Bagi seorang programmer, web designer dan script master, terlepas menggunakan bahasa pemograman apa pun juga, dari HTML, CSS, Java, C#, PHP, dll. Suatu saat perlu membandingkan 2 buah file yang mirip, mungkin antara versi backup dengan versi lain nya.

oleh karena itu, file comparison tool merupakan suatu aplikasi yang wajib di install oleh professional yang bekerja pada bidang-bidang seperti di atas dalam membantu pekerjaan nya.

Salah satu aplikasi file comparison yang cukup terkenal adalah WinMerge. WinMerge berjalan pada sistem operasi Windows dan dapat di download secara gratis (dan legal) dari link berikut ini http://winmerge.org.

Selain membandingkan isi file text, WinMerge juga dapat membandingkan isi folder secara cepat.


WinMerge juga terintegrasi pada Windows Explorer, sehingga Anda cukup memililih 2 file text yang mau dibandingkan kemudian click kanan dan pilih menu WinMerge. Untuk keterangan lanjut dan informasi lengkap tentang WinMerge dapat dilihat pada URL berikut ini http://winmerge.org/about

Selain WinMerge, Anda juga dapat menggunakan tool lain yang bernama ExamDiff, aplikasi ini juga gratis secara legal. Informasi dan aplikasi ExamDiff dapat dilihat dan di download dari link berikut ini http://www.prestosoft.com/edp_examdiff.asp

Bila mempunyai pertanyaan tentang software, jangan ragu untuk menghubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......

Salesforce.com API login (2)

Pada blog sebelum nya, kami sudah membahas tentang cara login ke Salesforce.com menggunakan API.

Seperti yang sudah kami bahas, masing-masing instance (production dan sandbox) mempunyai file wsdl nya sendiri, yang mana beda file WSDL ini hanya pada soap:address location saja.

Pada blog sebelum nya, kami sudah menjelaskan tentang login menggunakan file WSDL yang sama dapat digunakan untuk login via SessionId dan EndpointURL.

Pada kesempatan ini, kami mau menjelaskan tentang cara login ke salesforce.com dengan menggunakan file WSDL yang sama dengan metoda username dan password.

Berikut ini sample code untuk akses ke sandbox instance dengan menggunakan WSDL dari production instance.

Dim binding As New sforce.SforceService binding.Url = "https://cs1-api.salesforce.com/services/Soap/u/19.0" Dim loginRes As sforce.LoginResult = binding.login("username", "passwordtoken") binding.SessionHeaderValue = New sforce.SessionHeader binding.SessionHeaderValue.sessionId = loginRes.sessionId

Ada 2 hal yang perlu diperhatikan pada code di atas:
1. cs1, ini mengacu pada instance login Anda, ganti cs1 dengan instance Anda yang valid, misal nya: ap1, na1, eu0, dst.
2. 19.0, ini mengacu pada versi WSDL yang Anda gunakan, samakan angka ini dengan versi WSDL yang dipergunakan.

Dengan cara diatas, kita hanya perlu me-maintenance 1 project untuk production dan sandbox instance.

EndpointURL dan pilihan instance (production atau sandbox) dapat disimpan pada config file, sehingga kita tidak perlu me-recompile code untuk masing-masing instance.

Silahkan mencoba dan bila mempunyai pertanyaan yang berhubungan dengan CRM, jangan ragu hubungi info@aerje.com

http://blog.aerje.com

Read More......